Beberapa
waktu yang lalu gue sempet googling, ngutek-utek mbah google dan coba mencari
tahu apa sebenarnya arti dari stalking. Di google translate, stalking berarti
menguntit dengan hati-hati. Semacam kucing ngintai bandeng gitu.
Gue
juga buka salah satu situs tentang psikologi, psikoterapis.com dan gue dapat arti
yang lebih mengerikan. Stalking adalah kata yang digunakan dalam menunjuk pada
suatu perhatian yang tidak diharapkan dari seseorang atau mungkin sekelompok
orang terhadap orang lain. Dalam dunia psikologi sendiri kata stalking
digunakan untuk mendefinisikan suatu bentuk perilaku yang cenderung bersifat
gangguan, hal ini juga digunakan pada bidang hukum dimana stalking
didefinisikan sebagai salah satu bentuk tindakan kriminal.
Kalau
menurut buku psychology of stalking karya Meloy, stalking mempunyai arti kurang
lebih perilaku kriminal ketika seseorang memburu atau mengejar orang lain lebih dari batas kewajaran secara
obsesif sehingga menjadi ancaman dan berpotensi membahayakan.
Kayaknya
dua pengertian di atas udah cukup menggambarkan pengertian stalking secara
ilmiah. Kalau emang pengen mendalami mending ente masuk Psikologi aja.. Ntar
kalau udah paham kasih tahu gue. Gue agak berat mencerna kalimat kalimat di
atas. -_-
Dan
fenomena stalking akhir-akhir ini semakin merajalela, layaknya jarum eutanasia
yang menancap membuat rasa pilu semakin menyesakkan dada. *ra nyambung. Dan
jujur, gue termasuk dari mereka yang ikut-ikuttan jadi stalker yang jumlahnya
udah bejibun. Mungkin kalau para stalkers buat partai politik bakalan ngalahin
banteng dan garuda. Eoooh..
Yang
bisa gue pahami dari pengertian di atas, suatu tindakan bisa dikatakan stalking
kalau hal itu berbahaya dan berpotensi membahayakan. Berarti yang selama ini
gue lakukan gak bisa disebut stalking
dong, kan gue gak pernah membahayakan orang. Malah kalau obyek stalkingnya
dapet masalah kadang gue doakan biar dipermudah. Kan postif. Berarti? Atau
kalau kalian pengen stalking barakah bisa stalk akun fb gue. Ingat Fb bukan
Twitter. Isinya quote-quote keren, yang bermanfaat InsyaA. Berarti? Gue lagi
promosi -_-
Kenapa dia stalking, itu judul yang gue pilih. Setelah gue pikir dan coba analisis, ada 2 penyebab utama yang
menyebabkan orang jadi cyber stalker. Pertama, mereka adalah kumpulan dari para
mantan. Bisa mantan teman, mantan pacar, mantan sahabat, mantan TTM, bahkan
mungkin mantan musuh. Dan mereka takut untuk kembali menyapa. Ya udah akhirnya
malah jadi stalker, selalu perhatian, tahu apa yang dilakukan si obyek, tapi si
obyek tak pernah tahu bahwa mereka masih diperhatikan.
Kedua,
para cyber stalker adalah para pengagum rahasia, yang gak pernah berani buat
berkata atau sekedar menyapa. Mereka adalah orang yang hanya bisa mencintai
seseorang diam-diam, tanpa mampu berbuat dan bertindak. Mereka tahu segala yang
orang yang mereka sayangi lakukan. Mereka tahu bahkan mungkin yang telah si
obyek lupakan.
Mereka
adalah orang yang tahu pertama segala yang si obyek perbuat. Tapi mereka cuma bisa
jadi penonton setia. Cuma bisa menikmati
setiap yang si obyek lakukan, hingga pada akhirnya mereka pasrah, dan hanya
berharap kebaikan bagi keduanya. Emang miris, tapi begitulah hidup. Dan jiwa
mereka merasuk dalam diri gue.. Eoooooh
Mungkin tadi sekilas pengertian
dari stalking. Semoga bisa jadi pencerahan. Gue berharap kalian gak pada nyerah buat nyetalk akun orang,
terutama akun para Ulama.. See.. :))
gue ampe nangis terharu bacanya gan, terimakasih atas artikelnya😌
BalasHapus