Onta atau unta? Seringkali dalam mengucapkan sebuah kata ada
kebingungan menentukan ejaan yang tepat untuk kata tersebut. Seperti
kata unta, atau onta. Kita bingung mana yang benar, antara huruf o atau
a. Pun apabila kita telisik di line, saat menulis kata onta atau unta
kedua-duanya sama-sama disarankan gambar unta, atau onta.
Dan, kamus besar bahasa Indonesia bertitah bahwa kata yang baku ialah
kata unta. Maka, andaikan kita tak teliti, dalam membuat naskah atau
karya tulis bisa jadi sebuah cacat yang menjadi nilai minus. Iya hanya
satu huruf kita kebingungan karena memang kedua kata yang ada terasa
familiar.
Dan ternyata, kebiasaan ‘salah’ itu ndak hanya terdapat dalam bahasa
ibu pertiwi saja. Seperti bahasa yang kita lafalkan tiap hari, yang
pengucapannya menjadi kewajiban bagi kita, yakni bahasa Arab.
Betapa dalam mengucapkan bahasa yang dipilih Allah ini kita masih
jauh dari pelafalan yang benar. Dan banyak dari kita merasa bahwa bacaan
kita bagus, udah sesuai sama yang diajarkan dulu pas TPA, padahal
ternyata jauh berbeda. Pun terkadang ada yang bahkan tidak merasa salah
dalam melafalkan bahasa ini dan merasa tenang dan santai saja.
Bukan seperti onta atau unta yang masih sekufu, bahkan al hamdu dan
al khamdu memiliki dua makna yang jauh berbeda dalam bahasa Arab ini.
Maka andaikan kita mau belajar dan menyadari betapa banyak makna yang
sudah terbiaskan dari asalnya.
Iya, Allah tidak akan menghukum hambaNya yang tidak tahu. Tapi apa iya selamanya kita mau jadi mahluk yang miskin ilmu?
Yuk belajar tajwid, belajar tahsin, belajar bagaimana cara melafal bahasa yang dipilih oleh Rabbul Alamin.
Aaa iii uuu baa’
Klaten, 250716
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Saran Anda Untuk Perbaikan Diri dan Koreksi. Terima Kasih :)